Diamku adalah tanda Taatku pada-Nya
Aku diam, menghindar, menunduk bukan karena diriku membencimu. Bukan itu. Jika kamu berpikir aku menjauh karena dirimu yang salah, bukan itu pula. Akulah di sini satu-satunya objek yang pantas untuk kau salahkan. Aku adalah wanita pendosa. Ya. Wanita yang tak bisa menjaga pandangan, menjaga perilaku, dan menjaga perasaan. Biarkan aku menjauh darimu. Sungguh aku tidak ingin mengajakmu ke dalam perangkap syaitan. Tentu saja jika aku tidak peduli, aku pun tak akan repot-repot menahan gejolak ini, kini aku hanya bisa menyelipkan namamu di dalam doaku. Mengertilah niatku yang ingin berhijrah ini. Bukankah kau pun berniat untuk selalu berada di jalan yang lurus? Maka kubiarkan kau kembali mendekatkan diri pada Allah, menata hati dan memantaskan diri. Begitu pula dengan ku. Kelak jika Allah mengijinkan, kita pun akan bertemu dengan pasangan dunia akhirat terbaik yang telah disiapkan Allah. Jangan mencari yang sempurna, namun berusahalah untuk menjadi sempurna. Jangan dulu cari sosok sepe...